Bogor – Institut Ummul Quro Al-Islami (IUQI) Bogor menjadi tuan rumah dalam kegiatan pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) II ITHLA (Ittihadu Thalabah al-Lughah al-‘Arabiyah) yang digelar pada 19–20 April 2025 di Auditorium Gedung C IUQI Bogor. Acara ini mengangkat tema “Revitalisasi Peran Mahasiswa dalam Membangun Peradaban Melalui Bahasa Arab dan Kepemimpinan – الدنيا مدينة العلوم واللغة بانها”.

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Rektor IUQI Bogor, Dr. H. Saiful Falah, S.Pd., M.Pd., Dekan FTIK IUQI, Dr. Ahmad Idhofi, S.Pd.I., M.Pd.I., Wakil Dekan I Niam Rohmatullah, S.Pd.I., M.Pd., dan Wakil Rektor II, Galih Pratama, M.Pd., M.I.Kom. Turut hadir pula Kaprodi Pendidikan Bahasa Arab, Dr. Muh. Abrar, S.Hum., M.Hum., Sekretaris Prodi, Nurul Fahmi, S.Pd., M.Hum., dosen-dosen, perwakilan BEM, MPM, serta tamu undangan dari 26 kampus se-Indonesia, termasuk IAIN Cirebon, UIN Maulana Hasanuddin Banten, UIN Jakarta, dan UIN Bandung.

Presiden Mahasiswa IUQI, Ryan Nasruddin, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah hadir, termasuk para demisioner ITHLA dari berbagai daerah. “Alhamdulillah, IUQI menjadi salah satu tempat favorit dalam penyelenggaraan kegiatan ITHLA. Kami merasa terhormat menjadi tuan rumah dan menyambut hangat seluruh tamu yang hadir,” ujarnya.

Ucapan selamat juga disampaikan kepada Robiah Adawiyah yang resmi dilantik sebagai Ketua DPW II ITHLA, menggantikan kepemimpinan sebelumnya. Ini menjadi momen bersejarah, karena untuk pertama kalinya dalam 12 tahun, DPW II ITHLA dipimpin oleh seorang perempuan.

Kaprodi PBA IUQI, Dr. Muh. Abrar, menyampaikan harapan agar kolaborasi ini dapat terus menguatkan peran bahasa Arab di Indonesia. “Kami berterima kasih atas kepercayaan ITHLA kepada IUQI dan Robiah Adawiyah. Doakan kami, semoga tahun ini IUQI bisa menjadi universitas dan dapat membuka program S2 untuk prodi MPI dan PBA,” ungkapnya.

Ketua DPP ITHLA, Muliadi, yang diwakili dalam sambutannya, menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar serah terima jabatan, melainkan awal dari gerakan baru dalam sejarah DPW II. Ia juga menginformasikan bahwa ITHLA kini telah berkembang menjadi ITHLA ASEAN dengan lebih dari 150 kampus tergabung di dalamnya.

Rektor IUQI, Dr. Saiful Falah, menutup sesi sambutan dengan rasa syukur atas kehadiran 26 kampus peserta dan menyatakan bahwa kegiatan seperti ini menjadi energi positif bagi kampus. “InsyaAllah, gerakan-gerakan yang dilakukan ITHLA akan membawa keberkahan. Kami terbuka untuk kolaborasi ke depan, terlebih IUQI sedang mempersiapkan pembukaan program S2 di tahun ini,” tutupnya.

Sebagai penutup, acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Ahmad, M.Pd., dosen Pendidikan Bahasa Arab IUQI Bogor. Doa tersebut menjadi momentum refleksi dan harapan agar seluruh rangkaian kegiatan yang telah berlangsung membawa keberkahan dan manfaat bagi seluruh pihak.